Parapat, Sumutpos Id,- Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Parapat tetap berjalan normal pasca banjir bandang yang sempat menggenangi ruang rawat inap dan puluhan rumah warga di seputar jalan Angarajim dan di Inti Kota wisata Parapat, Minggu (16/3-2025) sore.
Terjadinya banjir bandang dikarenakan meluapnya air sungai batu gaga akibat guyuran hujan cukup lebat.
Pantauan Sumutpos Id, Senin(17-3-2015) , aktivitas di ruang rawat IGD RSUD Parapat berjalan normal. Meski pun di parkiran terlihat pegawai/staf dan TNI sibuk membersihkan genangan air lumpur bekas banjir bandang.
Direktur RSUD Parapat, dr H Jimmy Gultom mengatakan banjir yang menerjang sebagian ruangan rumah sakit minggu malam tidak berdampak terhadap pelayanan.
" Saat ini ada 5 orang pasien yang rawat inap, termasuk 2 orang pasien korban pasca banjir bandang," paparnya,
https://youtube.com/watch?v=whvd-6ji-0k&si=u3N1BOkMJISG2Arh
Menurut dr Jimmy Gultom, genangan air yang masuk ke ruang rawat inap itu akibat curah hujan yang besar dan berlangsung cukup lama. Sehingga saluran air di rumah sakit tak cukup menampung air hujan.
" Semalam, bapak Bupati bersama wakil hadir secara langsung melihat kondisi pasien korban pasca banjir bandang yang rawat inap di lantai 2," ungkapnya,
dr H Jimmy juga mengucapkan terima kasih atas bantuan tenaga pembersihan lumpur di seputar RSUD Parapat oleh TNI -Polri, BPBD Simalungun. (Hery)