 |
| (Image/Gambar) : Usai rapat dan Silaturahmi pengurus provinsi Budokai Sumut, foto bersama pengurus cabang Medan dan Toba |
Medan - Sumutpos.id :
Budo Kyokai Karate Indonesia (Budokai) adalah salah satu dari aliran perguruan karate di Indonesia yang berafiliasi dan tunduk kepada FORKI (Federasi Olahraga Karate Indonesia) sebagai induk organisasinya. Budokai sendiri sebagai salah satu aliran perguruan Karate sebelumnya bernama Inkatsu Pordibya.
Kembali dipercaya memimpin organisasi Budokai Provinsi Sumatera Utara, H.M Nezar Djoeli, ST siap mengembangkan dan mencetak atlet muda karateka berprestasi dalam berbagai kompetisi olahraga baik tingkat nasional maupun daerah.
 |
| (Image/Gambar) : Budo Kyokai Karate Indonesia siap menciptakan atlet-atlet berprestasi baik tingkat Lokal hingga Nasional. |
"Dengan sudah terbentuk nya pengurus Organisasi Karate Budokai Sumatera Utara, bersama, para pengurus akan bekerja keras membesarkan organisasi ini di seluruh Kabupaten Kota di Sumut", ungkap Nezar Djoeli saat menggelar pertemuan dengan seluruh pengurus Budokai Sumut.
Nezar menyebutkan, antusias masyarakat terhadap organisasi olahraga Karate ini sangat luar biasa. Hal itu terbukti dari sejumlah pengurus atau Dojo yang sudah terbentuk, salah satunya pengurus cabang (Pengcab) Kota Medan yang hari ini terbentuk dan siap mencetak para atlit muda Karate berprestasi.
Alhamdulillah hari ini pengurus cabang Medan sudah terbentuk di Ketuai oleh Hendra Idris, S.IP, Sekretaris Khairudin Tanjung, dan Bendahara Iwa Kesuma. "Kita berharap pengurus cabang (Pengcab) Medan yang baru dibentuk ini dapat bekerja keras dalam membina dan mencetak anak anak muda untuk berprestasi dibidang olah raga karate", ungkapnya .
Lebih lanjut, Nezar yang juga Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia Sumatera Utara menyebutkan, organisasi ini bukan semata mata untuk dijadikan celah dalam berbagai hal, akan tetapi buatlah yang terbaik untuk Budokai, dalam menciptakan kader muda khususnya para pelajar di sekolah untuk bisa meraih prestasi, dalam olahraga beladiri Karate Budokai.
Target kita adalah terbentuknya Pengurus Cabang Budokai di 33 daerah Kabupaten/Kota Sumatera Utara, dan Dojo-dojo (arena tempat berlatih). Minimal 18 Kabupaten Kota yang sudah pernah di miliki terdahulu dapat bangkit kembali, jelas Nezar lagi.
"Kita juga sudah memiliki atlit-atlit berprestasi dari daerah seperti Toba yang sudah aktif sejak terbentuknya organisasi ini. Apalagi pentingnya olah raga ini untuk mengisi kegiatan positif baik bagi diri sendiri dan organisasi," terangnya.
Dengan kehadiran salah satu cabang perguruan karate Budokai ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam membina anak-anak muda, dan menjauhkan mereka dari pengaruh negatif seperti Narkoba, yang saat ini tingkat pemakainya di kalangan generasi muda sudah cukup mengkhawatirkan.
Diharapkan dengan kerja keras para pengurus perguruan karate Budokai, kiranya dapat menjadi wadah untuk mencetak para atlit yang berprestasi dalam mengharumkan nama bangsa dan negara.
(Red-SP.ID/Ril.Bdki)