(Image/Gambar) : Illustrasi anak-anak muda kota Siantar turut mendukung sepenuhnya pemberantasan Narkoba sampai ke akar-akarnya oleh Aparat yang berwenang. |
Pematangsiantar - Sumutpos.id :
Maraknya peredaran Narkoba di Siantar disiasati oleh para tokoh agama dan juga para tokoh masyarakat dan Organisasi Kepemudaan (OKP).
Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia, (PGLII) kota Pematangsiantar yang diketuai oleh Pdt. Dionisius Panomban STh, bersama Seketeris Pdt Horas Sianturi juga Pdt Jimmy Sihombing selaku Bendahara, meminta Kapolres kota Pematangsiantar untuk serius memberantas Narkoba dan Kami mendukung Kapolres untuk menangkap bukan hanya para Kurir, tapi juga para pengedar terlebih para Bandar Narkoba yang sudah cukup merasa nyaman dikota ini.
Jangan sampai masyarakat salah menilai seolah-olah ada Back up atau Beking dari para oknum baik di kepolisian maupun BNN Kota Pematangsiantar, bandar yang satu digrebek karena terkesan tidak nyetor, sementara bandar yang lain seolah dibiarkan.
Sehingga kesannya seperti ada hubungan dengan adanya dugaan lancar atau tidak nya uang setoran bagi bandar yang digrebek, ataupun tidak digrebek.
Kami dari PGLII Kota Pematangsiantar tidak mau berfikir seperti itu, namun Bapak Kapolres harus mampu menunjukkan dengan membuktikan para Bandar yang kelas kakap ditangkap, jangan cuma kurcaci saja, terang para Pendeta tersebut.
(Image/Gambar) : Status Fb dari Ketua IPK Siantar Greg Purba, dengan akun Fb nya bernama "Greg Prb Manorsa" |
Terpisah Ketua IPK Greg Purba dalam Status FB Nya bahkan menyebut ada Nama Umar dan Rizky dengan kata-kata :
TANGKAP UMAR dan RICKY !!
BANDAR SABU2 DIKOTA SIANTAR.
MARI JAGA ANAK2 KITA, GENERASI KITA.
Berbagai tanggapan dari Netizen, dan kebanyakan tanggapan tersebut begitu setuju dan positif mendukung status Fb Greg Purba.
Salah satunya akun atas nama Saor Suta,
Mantap Lae berani langsung sebut nama di gaaassss ah eakan.
Juga Akun Herry Lubis, Nama udah dikasih... Apa ditangkap ramai2 dst.
Menanggapi Pekat (Penyakit masyarakat) dalam hal Narkoba ini, Ketua DPD PSI Kota Pematangsiantar, Bro Samuel Azarya Sianturi, SH juga sepakat agar Narkoba diberantas habis dari kota ini, Siantar kota Pelajar, Kota Multi Etnis dan Multi Agama, dalam pengamatan kami juga ada 7 bahkan 8 Pusat Sinode Gereja dikota Siantar ini, untuk itu jangan kotori Kota ini dengan Narkoba, Tangkap Para Bandar Narkoba seru Politisi Muda ini.
Begitu juga Pengacara Horas Sianturi, SH yang juga dipercaya menduduki posisi sebagai Sekretaris DPW Persatuan Wartawan Online Independen (PWOIN) Sumatera Utara, menanggapi persoalan narkoba ini mengatakan, "tingkat kejahatan dan kriminalitas pun sudah semakin meningkat dan bahkan meresahkan sehubungan dengan maraknya peredaran Narkoba dikota ini".
Jangan ada pembiaran, Jangan proses pengembangannya terputus atau berhenti hanya sampai di tingkat pengedar.
Polisi sebagai aparat yang berwenang harus Mampu melakukan pemberantasan Narkoba ini sampai kepada Bandar besarnya, jangan sampai masyarakat menganggap kalo Polisi sepertinya Tebang Pilih dalam pemberantasan Narkoba ini, demikian jelas Horas kepada kru media ini.
Dan Horas juga meminta agar kiranya para korban Narkoba dikedepankan untuk di Rehabilitasi, tapi para Bandar harus sampai disidangkan dan dihukum seberat-beratnya.
Tidak ada Neko-neko baik ditingkat Kepolisian, Kejaksaan dan Pengadilan, pintanya dengan tegas. (Red-SP.ID/HRLN)