Ratusan Pengunjung "Pantai Nudist" Di Prancis Terpapar Covid-19 -->
AYO IKUTI PROTOKOL KESEHATAN - CEGAH PENYEBARAN COVID-19 DIMULAI DARI DIRI KITA SENDIRI

Pengikut


Iklan

Ratusan Pengunjung "Pantai Nudist" Di Prancis Terpapar Covid-19

Rabu, 24 Februari 2021

(Image/Gambar): Pengunjung "pantai telanjang" Nudist di Prancis banyak yang terpapar Covid-19.  

Sumutpos.id :
Ratusan orang pengunjung “Pantai Telanjang” Nudist terserang covid 19. Resort Nudist terbesar di dunia yang terletak di Prancis, kini berada di pusat wabah Covid 19.


Pasalnya, hampir 150 orang dinyatakan positif setelah tinggal atau mengunjungi wisata itu.

Dikutip dari laman CNN, Selasa (25/8/2020) otoritas kesehatan setempat mengatakan 95 orang yang tinggal di Cap d’Agde Naturist Village, di pantai Mediterania wilayah Occitanie Prancis, ditemukan positif Covid 19.

Sedang 50 orang lainnya yang menuju ke resort juga dinyatakan positif sekembalinya ke rumah.

Pihak otoritas Kesehatan Regional Occitanie melakukan riset selama tiga hari minggu lalu di Cap d’Agde.

Pengujian dua putaran pertama, yang melibatkan 490 orang, menemukan 95 terinfeksi Corona COVID-19. 310 hasil tambahan sedang dianalisis.

(Image/Gambar): Ratusan pengunjung pantai telanjang (nudist) di Prancis terpapar Covid-19. 

Wilayah wisata ini kerap disebut “Kota Telanjang”. Sebab, Cap d’Agde adalah resort pantai yang pengunjungnya tidak mengenakan pakaian dan ini yang terbesar di dunia.


Pengunjung bebas untuk telanjang di mana pun mereka mau restoran dan toko, kantor pos atau bank, dan juga perahu layar maupun bersantai di pantai.

Kondisi telanjang diwajibkan, bahkan bagi mereka yang tidak menginap di resor. Non-penghuni dapat menginap di hotel, perkemahan atau unit sewa.

Setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron melakukan pencabutan status lockdown di negaranya. Lockdown yang telah berjalan hampir satu tahun akibat Virus Corona (COVID-19) resmi berakhir pada Juni 2020.

Status wilayah Prancis di daratan Eropa akan menjadi zona hijau. Hal ini menandakan kafe dan restoran bisa di buka secara penuh.

“Pantai Telanjang” di Prancis telah lama menjadi sorotan dunia. Meski demikian tidak semua yang memberi komen, sebab berbeda peraturan hukum di setiap negara.

Budaya atau tradisi setiap negara tidak serupa. Budaya timur dan barat memiliki perbedaan.

(Red-SP.ID/RDO)